Membuat Pembayaran Mata Uang Asing

Bisnis katering rumahan bisa dikatakan tak kenal musim. Apapun musimnya, bisnis yang satu ini akan selalu eksis di tengah masyarakat. Hal itu dikarenakan produk yang dijual adalah makanan dan minuman. Namun memiliki pangsa pasar yang berbeda-beda.

Berbeda dengan bisnis membuka rumah atau warung makan yang sama-sama di bidang kuliner. Secara umum, perbedaannya hanya pada tempat usaha di masing-masing bisnis. Untuk rumah atau warung makan, lebih spesifik harus mempunyai tempat usaha yang berfungsi sebagai tempat makan orang-orang yang datang.

Sementara untuk bisnis katering, tempat usahanya bisa lebih fleksibel. Dalam arti, tak perlu ada tempat khusus sebagai tempat makan dan minum karena konsumen yang datang hanya untuk memesan menu makanan yang diinginkannya saja. Bahkan, bisnis katering terkadang konsumen bukan hanya individu, melainkan lembaga.

Ada beberapa hal yang perlu disiapkan dan direncanakan saat Anda ingin merintis bisnis katering rumahan. Untuk lebih jelasnya pahami tips di bawah ini.

Menu kuliner yang menarik perhatian

Anda bisa meniru menu makanan dan minuman yang sudah biasa dibuat oleh tempat makan. Namun demikian, harus ada ciri khas tertentu yang menjadikan menu tersebut lebih spesial dan istimewa. Inilah tantangannya yang harus Anda hadapi.

Anda yang ingin berbisnis katering tentu sudah tak asing dengan kegiatan memasak di dapur dengan beragam bahan dan tekniknya tersendiri. Nah, manfaatkan pengalaman Anda sebagai pecinta kuliner tersebut untuk bisa menemukan menu masakan yang menarik perhatian. Bukan hanya dari tampilannya saja, tetapi lebih difokuskan pada cita rasanya.

Mengetahui selera kuliner masyarakat umum

Untuk yang satu ini, disesuaikan dengan tempat usaha Anda dalam bisnis katering rumahan yang ingin dirintis. Misalnya, Anda yang berada di pulau Jawa tentu harus menyediakan makanan dan minuman khas Jawa. Namun demikian, tidak menutup kemungkinan nantinya ada konsumen yang meminati masakan khas Asia, Western, atau yang lainnya. Jika seperti itu, Anda sebagai pebisnisnya harus bisa menentukan sikap. Hal ini berkaitan dengan konsep bisnis yang dipilih yang tentu saja disesuaikan skill atau keahlian memasak.

Kebutuhan berbisnis harus tersedia lengkap

Meskipun bisnis katering Anda hanya kecil-kecil saja, tetapi semua kebutuhan berbisnisnya harus tersedia lengkap. Terutama peralatan serta perlengkapan memasak beserta pernak-perniknya harus tersedia.

Jangan lupa menyiapkan transportasi untuk mengantar makanan dan minuman yang telah dipesan hingga tempat tujuan. Anda bisa menggunakan sepeda motor atau mobil pribadi.

Memberikan Paket

Umumnya pemilik katering sudah memiliki paket tertentu untuk menu tertentu. Banyak pengusaha katering yang sering memberikan penawaran menu kepada calon konsumen. Menu yang tersedia ini sudah dalam bentuk paket dan calon konsumen cukup memilih sesuai dengan budget yang mereka mau.

Terkadang, Anda juga harus mengikuti keinginan konsumen. Sebab, kadang dari paket yang sudah Anda tawarkan kepada konsumen, konsumen tersebut akan meminta pengurangan maupun penambahan menu di dalamnya. Hal ini wajib Anda perhatikan, demi mendapatkan hati konsumen.

Promosi dan marketing yang bagus

Promosi dalam berbisnis sangat penting dilakukan. Apalagi bisnis yang baru saja dirintis dan perlu diperkenalkan secara luas kepada masyarakat umum. Begitu juga bisnis katering rumahan yang Anda rintis silakan dipromosikan semaksimal mungkin.

Jika bisnis Anda bergerak di bidang katering rumahan, Anda harus siap mempromosikan bisnis Anda ke setiap orang, mengirimkan proposal penawaran ke perusahaan-perusahaan maupun lembaga-lembaga. Cara ini bisa Anda lakukan dengan baik, selain itu Anda juga bisa melakukan promosi melalui media sosial dan internet melalui website.

Keuangan Bisnis

Bisnis Katering Rumahan adalah sebuah bisnis yang pastinya dijalankan untuk mencari keuntungan bukan kebuntungan. Anda tidak boleh mengabaikan persoalan keuangan bisnis. Apa lagi bisnis katering membutuhkan pencatatan yang jelas, baik itu dari pencatatan stok bahan baku, pencatatan modal awal pembelian bahan baku, pencatatan pengeluaran, dan juga pencatatan pembayaran serta hutang, jika ada konsumen yang membayar dengan cara berhutang. Ataupun konsumen yang memilih membayar dengan teknik bayar di muka semua harus dicatat agar semuanya akan terlihat jelas pada laporan Anda.

Semua itu harus dilakukan dengan baik, Anda tidak boleh sembarangan mencatat. Meskipun uang yang keluar hanya sebesar Rp 100, itu pun harus Anda catat dengan baik. Sehingga Anda bisa melihat berapa omzet, keuntungan, dan modal yang sudah Anda keluarkan selama berbisnis.

Dalam hal pencatatan keuangan bisnis, serahkanlah semua kepada ahlinya. Jika Anda belum mampu meng-hire seorang akuntan untuk memegang keuangan usaha Anda, tentunya Anda harus menggunakan software pembukuan yang tepat dan akurat. Software pembukuan tersebut adalah Accurate Online.

Dengan Accurate Online semua masalah keuangan bisnis Anda bisa dengan mudah diatasi. Apa lagi jika konsumen Anda banyak yang melakukan pembayaran dengan cara transfer, Anda tak perlu khawatir adanya perbedaan pencatatan di antara rekening dan Accurate Online.

Accurate Online sudah terintegrasi dengan internet banking empat bank besar di Indonesia, yakni BCA, OCBC, BRI, dan Bank Mandiri. Caranya cukup mudah, Anda hanya cukup melakukan log in ke akun internet banking bank melalui Accurate Online, dan Anda bisa mencocokan catatan pada rekening bank dan catatan pada Accurate Online. Sehingga memudahkan Anda untuk melakukan pembukuan usaha dengan mudah.

Dari sedikit uraian di atas, Anda bisa mengenal lebih dekat hal-hal apa saja yang dibutuhkan untuk membangun dan merintis bisnis katering rumahan dan mengelola keuangan bisnis katering rumahan.

Leave a Comment

Your email address will not be published.

Scroll to Top